Search This Blog

This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Saturday, April 18, 2015

Konglomerasi Media Ancaman Kebebasan Pers

Konglomerasi Media Ancaman Kebebasan Pers  Sejumlah kalangan mengaku sangat khawatir dengan perkembangan konglomerasi dalam kepemilikan media massa belakangan ini di Indonesia. Mereka meyakini, konglomerasi kepemilikan itu sudah sampai pada tahap mengancam kebebasan pers.  Konglomerasi Media adalah penggabungan-penggabungan perusahaan media menjadi perusahaan yang lebih besar yang membawahi banyak media. Konglomerasi ini dilakukan dengan melakukan korporasi dengan perusahaan media lain yang dianggap mempunyai visi yang  sama. Pembentukan konglomerasi ini dengan cara kepemilikan...

Konglomerasi media DI Indonesia

 Konglomerasi Media Di Indonesia Kehidupan manusia modern tidak lepas dengan yang namanya media massa. Media massa seolah menjadi kebutuhan yang selalu harus di penuhi. Perkembangan industri media massa di Indonesia telah menempatkan media sebagai sentral dalam komunikasi massa yang mampu menyediakan kebutuhan informasi secara cepat mengenai suatu peristiwa. Menurut Lasswell dan Wright, komunikasi massa memiliki fungsi sosial sebagai surveillance, korelasi dan interpretasi, transmisi budaya dan sosialisasi, serta sebagai media hiburan. Peranannya yang penting inilah yang membuat...

Friday, April 3, 2015

Data Pemilik Media

Pemilik Media Di Indonesia  Berikut Data yang dipublish tahun 2012 oleh Merlyna Lim dalam Jurnal penelitianya berjudul The League of Thirteen, Media Concentration in Indonesia. Media Nusantara Citra (MNC) Group (Hary Tanoesoedibjo) 1.     RCTI, Global TV, MNCTV (ex TPI) 2.      Indovision, Sky Vision, SINDO tv network 3.       Sindo Radio (Trijaya FM), Radio Dangdut, ARH Global Radio 4.       Seputar...

Thursday, April 2, 2015

Konglomerasi Media MNC

Konglomerasi Media adalah penggabungan-penggabungan perusahaan media menjadi perusahaan yang lebih besar yang membawahi banyak media. Konglomerasi ini dilakukan dengan melakukan korporasi dengan perusahaan media lain yang dianggap mempunyai visi yang  sama. Pembentukan konglomerasi ini dengan cara kepemilikan saham, joint venture / merger, atau pendirian kartel komunikasi dalam skala besar. Akibatnya kepemilikan media yang berpusat pada segelintir orang. Contoh dalam hal ini Trans7 dan Trans TV berada pada payung bisnis yang sama yakni Trans Corp yang dikuasai oleh Chairul Tanjung , Global...

Page 1 of 1812345Next